Entri Populer

Senin, 27 Juni 2011

jangan menungguku

Jodoh adalah sebuah misteri, begitu juga dengan maut. ah, malam ini terasa begitu panjang dan penuh dengan kegelisahan. Keputusan besar 6 tahun lalu kini terbayang di benakku. keputusan yang mengubah arah hidupku, keputusan yang memperdalam pemahamanku. Tidak, aku tak hendak menyalahkan kalian yang memilih jatuh cinta dan berusaha dengan maksimal agar dapat bersama dengan orang yang kalian cintai itu, hanya saja perjalanan panjang 6 tahun ini menjadikanku sedikit lebih paham bahwa cinta hanyalah sarana yang diciptakan Alloh untuk beribadah kepadanya, baik secara ritual maupun secara sosial. Karena itulah, bila saatnya nanti aku mencinta, aku tidak ingin jatuh cinta, aku ingin bangun cinta, aku ingin istana cintaku tinggi menggapai surga.

Ah, bukannya aku tak mau memadu kasih, hanya saja aku takut. Aku tidak berani seperti kalian yang berjanji pada seorang kekasih, "tunggulah tahun depan aku kan menjemputmu." silahkan anggap aku pengecut, karena aku penakut, benar-benar penakut. Aku tak tahu kapan maut menjemputku, karena itulah aku tak berani berjanji. Apa jadinya bila karena janjiku, seorang wanita harus menolak lamaran lelaki lain yang lebih baik dariku, dan ketika aku akan berangkat melaksanakan janjiku, tiba2 maut datang menjemputku? bukankah hal itu berarti aku menzalimi 2 orang sekaligus? ah, jalan masih amat panjang, aku tidak tahu siapa jodohku, karena itu aku tidak ingin ada orang yang menungguku. dengan segala kerendahan hati, biarlah aku serahkan pada Alloh siapa yang akan mendampingiku dalam perjuangan nantinya.